5 Startup Indonesia yang meningkatkan kesejahteraan UMKM/produsen lokal Selain Tokopedia dan Gojek, ada beberapa startup …
Selain Tokopedia dan Gojek, ada lho beberapa startup lain yang juga ikut melayani meningkatkan kesejahteraan Indonesia. Hello, gue Tsalis and welcome to EKRUT television! Selain Tokopedia dan Gojek, ada lho beberapa startup lain yang juga ikut melayani meningkatkan kesejahteraan Indonesia. Seperti apa kehebatan startup karya anak bangsa ini? Yuk, ikuti terus pembahasannya dalam topik:
“5 Startup Indonesia yang meningkatkan kesejahteraan produsen lokal”. Sebelum lanjut nonton, jangan lupa klik dulu tombol subscribenya, ya! 1. Sayurbox Sayurbox merupakan sebuah platform on-line yang mengusung konsep bisnis farm-to-table yang menyediakan bahan segar dan produk sehat berkualitas langsung dari petani dan produsen lokal Indonesia.
· Sayurbox didirikan oleh Amanda Susanti, Rama Notowidigdo, dan Metha Trisnawati pada bulan Juli tahun 2016 untuk memfasilitasi konsumen untuk dapat mengakses bahan segar dan produk berkualitas secara langsung dari petani dan produsen lokal. Sayurbox didirikan dengan tujuan untuk memangkas mata rantai yang panjang antara
Produsen dengan konsumen sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan petani dan produsen lokal. Jadi, bukan hanya memudahkan kamu mendapatkan sayur atau buah segar, tapi juga melayani para petani untuk lebih mudah mendapatkan penghasilan. Keren, ya! Kamu bisa mengakses Sayurbox ini dari aplikasi cellular dan juga web site www.sayurbox.com. Sudah pernah coba? 2. Warung Pintar
Kamu pernah lihat warung-warung berwarna kuning dengan desain trendy? Nah, itulah Warung Pintar. Warung Pintar adalah perusahaan teknologi yang mentransformasi warung di Indonesia yang didirikan oleh Agung Bezharie, Harya Putra, dan Sofian Hadiwijaya pada November 2017 Pendirian Warung Pintar dilatarbelakangi oleh adanya berbagai permasalahan umum pada
Warung, seperti lokasinya yang sebagian besar berada di trotoar dan ilegal, penjualan yang jarang dimonitor, dan tidak adanya tempat nongkrong yang layak bagi para pengendara ojek on-line. Untuk itu, Warung Pintar hadir sebagai solusi untuk permasalahan tersebut serta melayani mengembangkan bisnis para pemilik warung ke arah yang lebih positif.
Mulai dari kemudahan pesan barang, monitor kemajuan usaha, pendampingan dengan berbagai teknologi pendukung usaha, kegiatan komunitas, edukasi, hingga kesempatan untuk renovasi warungmu. · Jika kamu ingin bergabung menjadi salah satu Juragan Pintar, kamu bisa go to www.warungpintar.co.id. 3. Moselo
Moselo didirikan oleh Richard Fang pada Agustus 2017 dengan latar belakang keinginan Richard Fang untuk menyatukan semua jasa kreatif, dengan fitur komunikasi dan transaksi yang lengkap, di satu tempat. Hingga pada akhirnya berdirilah Moselo sebagai platform yang menghubungkan pelaku industri kreatif dengan konsumen atau bisa juga disebut sebagai inventive service market.
Dengan Moselo, diharapkan pelaku industri kreatif dapat menjangkau klien potensial yang lebih luas dan menjadi wadah bagi creativepreneur untuk berani tampil dengan usaha yang mereka miliki. Dengan begitu, akan ada banyak pekerja kreatif yang dapat berperan untuk mengembangkan industri kreatif di Indonesia. Moselo mempunyai misi melayani skilled lokal yang mayoritas solopreneur untuk bertransformasi
Menjadi bisnis kreatif yang bisa membuka lapangan pekerjaan di lingkungan sekitar mereka melalui perpaduan teknologi, kreativitas, dan edukasi yang relevan. Moselo sendiri berfokus pada industri jasa kecantikan, fotografi, videografi, desain, musik, dan jasa hiburan. Kamu dapat mengakses Moselo dari www.moselo.com dan juga bisa melalui aplikasi Moselo. 4. E-fishery Efishery didirikan oleh seorang pegiat
Di bidang aquaculture dan perikanan bernama Gibran Chuzaefah pada tahun 2013. eFishery adalah startup yang menyediakan solusi teknologi Web of Issues (IoT) dalam bentuk alat pemberi pakan otomatis menggunakan sensor. Dengan alat ini, kamu dapat mengukur nafsu makan ikan sesuai dosis yang dibutuhkan sehingga
Meminimalkan pemborosan pemberian pakan, selain itu alat ini juga bisa mencatat dan melaporkan performa pemberian pakannya melalui web. Gibran mendirikan eFishery dengan tiga tujuan utama yaitu untuk menyediakan kebutuhan pangan dunia melalui akuakultur, menjadi solusi untuk mengatasi masalah basic dalam industri akuakultur dengan menyediakan teknologi yang terjangkau, dan untuk mengurangi kesenjangan
Sosial dan ekonomi melalui ekonomi digital yang inklusif. Jika kamu tertarik untuk mengetahui lebih lanjut produknya, kamu bisa mengunjungi www.efishery.com 5. TaniFund TaniFund adalah sebuah wadah crowdfunding untuk program budidaya agrikultur atau dikenal sebagai fintech P2P Lending yang berdiri pada tahun 2017. TaniFund merupakan anak perusahaan dari TaniHub— market produk pertanian yang
Menghubungkan para petani dari berbagai daerah di Indonesia dengan para pelaku bisnis. Ide pendirian TaniFund dilatarbelakangi dari permasalahan pembiayaan yang banyak dihadapi oleh petani di Indonesia. Melihat itu, TaniHub meluncurkan TaniFund dengan tujuan untuk memberikan pembiayaan bagi para petani di Indonesia. Harapannya, dengan bantuan pembiayaan dari para funder, petani di Indonesia dapat lebih mengembangkan pertaniannya.
Selain itu, masyarakat Indonesia – termasuk kamu, juga dapat ikut serta melayani meningkatkan perekonomian di pedesaan. Misi dari TaniFund ini yaitu untuk mewujudkan kesejahteraan bagi para petani di Indonesia. Kamu bisa mengakses TaniFund dari websitenya, yaitu www.tanifund.com. Nah, itu tadi beberapa startup karya anak bangsa yang berkontribusi meningkatkan kesejahteraan UMKM atau produsen lokal Indonesia.
Yuk, kita dukung perkembangan mereka demi Indonesia yang lebih maju! Thanks for watching! Kalau video ini bermanfaat, jangan lupa like dan subscribe ya dan jangan lupa juga hidupin loncengnya. Kalo kamu lagi cari kerja dan mau ikut berkontribusi dalam perkembangan startup di Indonesia lainnya, go to web site kita di www.ekrut.com.
See you on the subsequent video!
5 Startup Indonesia yang meningkatkan kesejahteraan UMKM/produsen lokal
Permisi kak, klo saya punya ide startup apa ada wadah untuk menyalurkannya. Terimakasih