Pandemi hampir usai, ekonomi membaik. Siapa bilang? Pada akhir Mei 2022, beberapa perusahaan rintisan buatan anak …
Masuk fase endemi Covid-19, ekonomi Indonesia katanya membaik. Eits, siapa bilang? Memang, fase endemi bisa membuat ekonomi secara keseluruhan menjadi lebih baik. Hampir semua bidang, penjualannya meningkat kecuali satu, bidang teknologi. Karena sektor ini justru mencapai masa keemasannya saat pandemi, dan menurun saat pandemi mereda. Penurunan ini pun mempengaruhi perusahaan,
Terutama bagi perusahaan rintisan yang masih berjuang untuk bertahan. Parahnya, kejadian ini juga dibaca oleh para investor dan menyebabkan mereka jadi takut untuk berinvestasi. Mimpi buruk pun bermulai pada April 2022, saat sejumlah startup di Silicon Valley melakukan PHK besar-besaran. Hal ini diperparah dengan banyaknya investor yang menarik pendanaannya,
Sehingga mereka terpaksa menunda pencatatan saham perdana di bursa. Dan tidak hanya startup yang terkena imbasnya. Beberapa perusahaan besar juga mengalami penurunan omzet pada periode tersebut. Kemudian, krisis ini menyebar ke seluruh dunia dan sampai ke Indonesia, pada akhir Mei 2022 saat beberapa startup anak bangsa mem-PHK karyawannya untuk melakukan penghematan.
Selain itu, para startup ini juga terpaksa mengganti arah bisnisnya sehingga memperbanyak jumlah karyawan yang di-PHK, karena tidak sesuai dengan arah bisnis barunya. Emangnya selama ini pakai metode bisnis apa? Jadi, selama ini, bisnis yang dilakukan adalah metode “bakar uang”, karena perusahaan masih mengejar omzet, transaksi, dan valuasi. Padahal, sebenarnya yang paling diperlukan adalah revenue,
Karena revenue sangat dibutuhkan untuk dapat mengekspansi perusahaan. Beberapa startup profitnya masih sangat sedikit, dan tak sedikit yang minus. Jadinya, perusahaan itu hanya bisa bergantung pada investor biar perusahaannya berkembang. Sayangnya, kondisi international saat ini justru membuat investor menarik pasokan dananya. Jadi, kinerja perusahaan pun terhambat. Parah-parahnya, jika perusahaan tidak mendapatkan pendanaan lagi,
Bukan ga mungkin mereka akan bangkrut. Oleh karena itu, menurut ekonom Indonesia, Bhima Yudistira, startup harus mengatur ulang goal konsumen dan berfokus pada kualitas barang yang dijual. Selain itu, hal mengganti mannequin bisnis sebenarnya sudah dirasa tepat, tapi mereka juga harus berkolaborasi pada pihak yang tepat. Jika startup dapat melewati masa sulit ini,
Bukan tidak mungkin para mereka bisa menjadi perusahaan besar, seperti e-Bay dan Amazon yang juga pernah sukses melewati masa sulitnya 21 tahun lalu.
Ramai Startup PHK Karyawan, Karena Bakar Uang?
Sudah saatnya pemerintah fokus menarik investor buat pabrik & industri di Indonesia, soalnya bisnis startup sudah sangat kepenuhan.
Lain ama startup, kalau industri pabrik & industri semakin banyak semakin bagus. Jangan bangga banget kalo investor luar cuma nanam modal di startup kaya shopee, grab, gojek, dll, kalo investor berani buka pabrik & industri di Indonesia baru boleh bangga, ama Vietnam aj kalah soal industri, malu.
Pertahankan kualitas!!! 🤘
Startup artinya RINTISAN, tidak terkait langsung dengan ekonomi pasca pandemi…….. "bakar duit" adalah aktivitas R & D :::::: RESEARCH AND DEVELOPMENT …….Investor memperoleh data dan analisis perihal produk yang gagal dan berhasil……… Hasil riset bisa dijual atau dipake sendiri…….. "Bakar duit" bukan iseng melainkan BIAYA RISET………… jika Anda tidak tahu apa yang harus dikerjakan……. berarti Anda memang tidak layak diberi dana riset…… Investor butuh mengetahui inovasi apa yang harus dilakukan……. makanya mereka bersedia keluar uang……
Setiap bisnis ada pasang surutnya udah ga aneh
income gak sesuai dengan bakar uang…
Pada intinya semua akan kembali bahwa berwirausaha itu tujuannya cari untung, bukan jadi yayasan amal.
Bukalapak sekarang labanya besar, tapi itu laba bukan dari investasi bukan dari kegiatan bisnisnya, apakah kedepannya Bukalapak & start up lain bakal jadi perusahaan investasi?
Informasi yang sangat edukatif! Menambah wawasan soal bisnis terutama di bidang teknologi.
Jd id, link aja bakar uang gmn dmn apa an di segi bagian mn..aneh, ga ada promo diskon spt yg lain2, yl spt diskon 70% dll tu
setiap fase kehidupan akan membuat kita semakin cerdas, taktis utk melangkah kedepan dan naik…be stronger
Iya terasa endemi ini.. usaha saya pun.. mengalami penurunan.. pusingg juga.. udah cape² merintis.. tp malah begini..😔
waduhhh 🙁
Miris banget sih… 🥲
Pertamax